Kab.Bogor, SUARABUANA.com – Bertahun- tahun proses pembangunan Hotel Sayaga, milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, belum selesai di bangun, dan belum juga beroperasi, padahal sudah menggelontorkan dana besar Lebih Kurang Rp.187 Milyar (Seratus Delapan Puluh Tujuh Milyar Rupiah).
Dugaan ketidak beresan Anggaran yang digunakan PT. Sayaga Wisata milik Pemkab Bogor tersebut dilontarkan Rizwan Riswanto (Riswan), Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Nasional Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Bogor Raya. Dikediamannya Sabtu 4 Mei 2024.
Hotel itu mulai di bangun tahun 2019 hingga tahun ini belum juga selesai, ada dugaan terjadi penyelewengan Anggaran, hingga Hotel yang sedianya akan membantu memberikan kontribusi untuk menambah pendapatan Pemkab Bogor, justru sekarang malah terus merongrong keuangan Pemkab Bogor, urai Riswan.
Riswan mengharapkan, Para Aparat Penegak Hukum (APH) tidak perlu ragu untuk menindak Para Oknum tabg dui duga bermain curang, dab harus di proses secara hukum, untuk dimintai pertanggungwajabannya terhadap Dana Rp. 187 Milyar tersebut, dari dana APBD yang sudah di gelontorkan, tetapi Hotel tersebut belum juga selesai di bangun. Sampai dengan saat ini, belum juga ada tindakan dari Pihak Kepolisian dan Kejaksaan, untuk menindaklanjuti mangkraknya pembangunan Hotel Sayaga tersebut,” pungkss Riswan.(Taofan)