Hal-Sel, SUARABUANA.com – Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri). Melalui Bareskrim Polri dengan sigap telah menerjunkan sebanyak 5 orang penyidik ke lokasi Area Pertambangan Rakyat untuk meninjau Area yang telah di police line oleh pihak Reskrimsus Subdit 4 Polda Maluku Utara, yang diduga mengabaikan kebutuhan sosial dan ekonomi para penambang pada saat bulan ramadhan ini.
Bahkan tindakan police line yang diduga di lakukan oleh Pihak Reskrimsus Subdit 4 Polda Maluku Utara ini, terkesan tidak adil dan cenderung memihak pada pihak korporasi PT. Amazing Tabara.
Perlu di ketahui bahwa keberadaan lima orang penyidik Mabes Polri ke Obi Kabupaten Halmahera Selatan (Hal-Sel), berdasarkan atas Laporan Warga Obi dan LBH Exco Nasionalis Partai Buruh.
“Tokoh adat Obi Kesultanan Ternate” Kadir Rumpay” saat di konfirmasi media ini membenarkan bahwa Keberadaan 5 orang penyidik Bareskrim Polri atas berdasarkan Laporan Warga Obi dan LBH Exco Nasional Partai Buruh.Tegasnya
Kadir Juga mengurai selain pihak Mabes Polri yang didatangi terdapat juga sejumlah Instansi seperti Komnas HAM RI, Ombudsman RI, dan Komisi III, VII DPR RI.
Atas pengaduan dan Audensi yang dilakukan oleh Kami yang tergabung diantaranya “Forum masyarakat Obi Bersatu, Tokoh Adat Obi Kesultanan Ternate dan LBH Exco Nasional Partai Buruh dari semua upaya atas kepentingan masyarakat di 3 desa di wilayah obi tersebut, Alhamdulillah semuanya mendapat Respon yang baik dan segera ditindaklanjutinya.
Lanjut Delon sapaan akrabnya Mendesak Pada Mabes Polri Agar dapat mendalami dan mengusut kasus ini, apalagi di saat ini masyarakat sedang menghadapi bulan suci ramadhan, di mana semua kebutuhan konsumtif pada meningkat dan sebentar lagi orang harus mengeluarkan zakat fitrah dan zakat mal serta para orang tua harus belikan baju baru bagi anak-anak nya.
Kasihan masyarakat yang lagi susah, dari mana mereka bisa dapatkan uang kalau lahan pencaharian mereka di police line oleh krimsus Polda Malut. mereka harus mencari kemana, sementara lebaran sudah di depan mata. Untuk itu, Alhamdulillah telah di jawab dengan Tim investigasi dari Bareskrim Mabes Polri untuk melakukan pengecekan ke lapangan untuk memastikan Police line IPR oleh Krimsus Polda Malut.
Alhamdulillah janji Wakil Bareskrim Mabes Polri di tepati dan tim udah balik ke jakarta kami semua menunggu semoga ada kabar baik dari Bareskrim Mabes Polri sesuai dengan janji Bapak Kapolri kepada presiden Partai Buruh yang sudah menjembatani dan menfasilitasi kami dalam perjuangan ini, dengan membentuk tim advokat pusat untuk mengawal perjuangan ini. membebaskan IPR dari Police line Krimsus Polda Malut dan tanah serta perkebunan masyarakat dari pencaplokan PT. Amazing Tabara yang berujung telah dilakukan pencabutan izin oleh kementrian ESDM RI dan kementrian Investasi BKPM.
Kapolsek Obi Rinaldi Ketika di konfirmasi media ini Selasa, 26/04/2022. membenarkannya. “Benar ada kedatangan 5 orang dari Bareskrim Mereka datang kemarin (Senin), dan sore nya langsung pulang, kedatangan mereka terkait penyelidikan tambang yang ada di obi khusus nya di anggai.Tutupnya.(Riswan)
