MAJALENGKA, suarabuana.com – Komisi VIII DPR RI memberikan apreasiasi atas kinerja Kementerian Sosial (Kemensos) dalam menangani bencana tanah longsor di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Maman Imanul Haq, Anggota Komisi VIII DPR mengatakan, sinergi Kemensos dengan Pemerintahan Daerah (Pemda) Majalengka melalui Dinas Sosial telah berjalan dengan baik dalam menyalurkan bantuan bagi korban bencana longsor. Bahkan, bantuan Covid-19 telah melebihi ekspektasi yang diharapkan.
“Kita lihat apa yang dilakukan Kemensos dan Pemda Majalengka sudah sesuai dengan yang diharapkan. Bantuan Covid-19 yang diberikan ke masyarakat melebihi ekspektasi. Penerima bantuan yang diberikan by name by address, cepat terpenuhi. Bahkan di beberapa wilayah seperti daerah Selatan Majalengka mencapai 112 persen. Menurut saya, hal ini merupakan upaya yang perlu kita apresiasi dan menjadi percontohan di wilayah lain,” tegas Maman Imanul Haq dalam melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, bersama rombongan, Rabu (27/1/2021).
Dalam kegiatan itu hadir juga Bupati Majalengka Karna Sobahi, Wakil Bupati Tarsono D. Mardiana, Anggota Komisi VIII DPR Itje Dewi Kuraisin (Golkar), Muhammad Ali Ridha (Golkar), Jefry Romdonny (Gerindra), Lisda Hendrajoni (Nasdem), Nur Hasan Zaidi (PKS) dan Ahmad (Demokrat).
Menurut Maman, kunjungan kerja tersebut untuk memastikan deteksi dan penanganan bencana di daerah rawan bencana dapat berjalan dengan baik.
“Kita berkunjung ke Majalengka karena merupakan daerah rawan bencana, untuk memastikan Pemerintah Daerah deteksi data kebencanaan dan penanganan bencana,” kata politisi dari PKB tersebut.
Sementara itu, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengakui, Majalengka merupakan daerah rawan bencana. Menurutnya, pada tahun 2020, terjadi 224 musibah yaitu banjir, erosi, tanah longsor, pergerakan tanah. Sedangkan tahun 2021 hingga saat ini sudah terjadi 43 bencana.
“Kabupaten Majalengka termasuk 204 kabupaten kota di Indonesia yang rawan bencana. 13 daerah di Jawa Barat rawan bencana. Kalau musim hujan, bagian selatan terjadi longsor dan banjir. Musim kering kekeringan,” katanya.
Bantuan Kemensos-DPR RI
Dalam kunjungan itu, DPR RI Kementerian Sosial juga menyerahkan bantuan senilai Rp.132,7 juta berupa makanan siap saji (220 paket), makanan anak (160 paket), kidsware (20 paket), foodware (60paket), peralatan dapur keluarga (45 paket), tenda gulung (45 unit), kasur (45 unit), selimut merah (45 lembar), matras (50 unit), velbed (25 unit) warepack dan peralatan (1 paket).
“Saya serahkan secara simbolis bantuan dari Komisi VIII DPR dan Kementerian Sosial kepada Bupati Majalengka,” kata Maman usai melakukan dialog di kantor Bupati Majalengka.
Sementara itu, Kasubdit Tata Kelola Logistik Bencana Alam Kemensos, Heru Cahyono mengatakan, Kemensos terus melakukan kesiapsiagaan jika terjadi bencana melalui penyediaan stok penyangga _(bufferstock)_ yang dititipkan di dinas sosial di daerah.
“Terkait mitigasi bencana, stok kebutuhan korban terdampak jika terjadi bencana sudah siap. Karena dititipkan di dinas sosial di daerah,” ujarnya.
(JIMMY)