Cikarang, Suarabuana.com –
15 Desember 2024
Organisasi Kemasyarakatan Kebangsaan lintas Agama Suku Dan Budaya PNIB Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu berkolaborasi dengan Gerakan Nahdliyin BCL Bumi Citra Lestari Cikarang Mengadakan Giat Kirab Merah Putih Dan Ngaji Pancasila Sejarah Peradaban Bangsa yang diisi oleh Prof. Dr. KH. Marzuki Mustamar.
Menurut Gus Wal (AR Waluyo Wasis Nugroho) Ketum PNIB Kirab Merah Putih yang selama ini dilakukan oleh PNIB Alhamdulillah kali ini bisa dihelat di BCL Cikarang Bekasi Jawa Barat berkolaborasi dengan Gerakan Nahdliyin BCL memperingati haul ke 15 KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Dengan mengikuti Tema Haul Gus Dur ke 15 di Ciganjur “Menajamkan Nurani, Membela yang lemah”, Gus Wal menyoroti tentang Kesetaraan, Toleransi yang saat ini menjadi PR besar pemerintah dimana masing sering terjadi diskriminasi, persekusi dan intoleransi diberbagai tempat dan daerah.
Untuk itu melalui kirab merah putih ini kami PNIB dan Gerakan Nahdliyyin BCL mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk Bangkit dan Bersatu menggemakan Indonesia Tanpa Koma, Kesetaraan dan Toleransi dalam bingkai Persatuan Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika, Ujar Gus Wal.
Selain itu Gus Wal juga mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia apapun sukunya, apapun agamanya untuk “Jihad Kebangsaan” membela bangsa, bela negara, lestarikan Pancasila dan merawat tradisi budaya Nusantara beserta sejarah peradabannya melawan Intoleransi, Khilafah Radikalisme Terorisme dan narkoba yang saat ini masive ada upaya upaya dari para Da’i Provokator Imigran penyeru Khilafah Radikalisme Terorisme yang membelokkan, mencuri, memalsukan dan memanipulasi sejarah peradaban bangsa, tutur Gus Wal.
Kirab Merah Putih Dan Ngaji Pancasila Sejarah Peradaban PNIB berkolaborasi dengan Gerakan Nahdliyin BCL Cikarang bersama Prof Dr KH Marzuki Mustamar ini diinisiasi oleh Kyai Shohib Arida dan diketuai oleh Ustadz Ismet Hamzah Bersama Joko Budianto diikuti oleh 2500 anggota PNIB, Pagar Nusa, Ansor Banser, Fatayat, Santri dan Warga Nahdliyin Cikarang Utara. Acara dibuka dengan Festival Sholawat dan Hadroh, Khotmil Qur’an, Parade Seni Budaya, dimeriahkan dengan Bazar UMKM, Kirab Merah Putih dan Ditutup dengan Pengajian umum oleh Prof Dr KH Marzuki Mustamar.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan semangat cinta tanah air yang merupakan bagian dari Iman, mengkampanyekan gerakan belanja di warung/toko milik tetangga dan Gerakan Jaga Kampung Desa dari bahaya laten Wahabi Khilafah bibit lahirnya Intoleransi Radikalisme Terorisme, serta Memperkuat Nasionalisme Kebangsaan, Agama, Adat Dan Budaya, tutup Gus Wal. (AGUNG)
