suarabuana.com – Buntut pelaporan Kepala Diskominfo Kota Depok Sidik Mulyono terkait pemberitaannya ke Dewan Pers ditanggapi serius oleh Tardip Panggabean. SH,MH.
Dikatakan Tardip kepada para awak media bahwa dirinya siap menghadapi laporan di Dewan Pers oleh Kepala Diskominfo Kota Depok Sidik Mulyono, Jum’at (15/5/20) di kedai Arek kawasan Cilodong.
Menurut Tardip, apa yang telah dia angkat lewat pemberitaan itu sudah menjadi fakta dan terbukti, bahwa Sidik Mulyono sudah dikembalikan ke instansi awal dan tidak dilanjutkan menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok.
Tardip juga menyatakan bahwa, “apa yang telah saya beritakan itu dua hari setelahnya menjadi fakta. Jadi saya siap menghadapi laporan tersebut di Dewan Pers.”
Tardip menambahkan bahwa seharusnya sebagai ASN Sidik Mulyono tidak terjebak dalam politik praktis menjelang pilkada. Pimpinan tertinggi dalam sebuah Kota adalah Walikota Depok, jadi seharusnya Kepala Diskominfo tunduk dan patuh pada keputusan dan kebijakan Walikota Depok. “Jangan justru melawan atau mempersulit,” tambah Tardip.
“Sebagai wartawan yang memiliki fungsi kontrol, kami memberitakan apa yang kami dengar, lihat dan kroscek. Jika ternyata faktanya sesuai, ya itu menjadi kebenaran dalam sebuah berita,” ujar Tardip Panggabean.
Tardip juga menyoroti kehadiran Sekda Kota Depok Hardiono datang kekantor PWI beberapa minggu yang lalu. “Perlu dipertanyakan kehadiran Hardiono kekantor PWI untuk apa?”, ujar Tardip. Karena Tardip sebagai ketua PWI Kota Depok tidak diberitau sebelumnya akan kehadiran Sekda.
“Ketika seorang pejabat mewakili lembaganya datang ke satu kantor lembaga lain perlu ada tata kramanya jangan selonong boy aja”, ujar Tardip.
“Apalagi sebentar lagi Kota Depok akan menggelar Pilkada dan Hardiono akan ikut dalam kanca pemilihan kepala daerah (Pilkada) Walikota Depok Desember 2020 mendatang”, ungkapnya
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok bersikap Netral. PWI Kota Depok tidak berpihak terhadap partai politik yang manapun, dan siapapun calon Walikota Depok serta Wakilnya pada pilkada serentak Desember 2020 mendatang”, jelas Tardip.(edwar)