Depok, SUARABUANA.com – Polemik tentang rencana Relokasi/pemindahan makam keramat Sambi Empi Shiun di kelurahan Cisalak Sukmajaya ditanggapi serius oleh aktifis Pergerakan Depok Pardong.
Pria yang bernama lengkap Pardy Dongkal ini mengatakan bahwa makam Keramat Sambi Empi Shiun tak perlu dipindahkan atau di relokasi kan.
“Yaa, biarkan saja disitu, biarkan ahli waris dan warga menjaga makam keramat tersebut” ujar Pardong.
“Itu adalah warisan budaya yang perlu di lestarikan, jangan sampai punah. Empi Shiun adalah nenek moyang kami, karena merupakan leluhurnya warga Depok, terutama yang ada di Sukmajaya, Cilodong, Tapos dan Cimanggis”, tambahnya lagi.
Dirinya mengatakan bahwa ahli waris dan warga bukan menolak pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia(UIII), Tetapi tentu harus ada celah untuk masyarakat mempertahankan cagar budaya nya.
“Toh lokasi untuk cagar budaya Makam Keramat Sambi Empi Shiun tak terlalu besar, masih memungkinkan untuk dipertahankan keberadaannya di situ” ujarnya lagi.
Sebagai seorang aktifis Depok dirinya sangat berharap ada kebijakan yang adil untuk Keberadaan situs ini.
Apalagi makam keramat ini sudah di kelola cukup baik oleh Abang encum Sumarna.
“Jika digusur, kami para aktifis sejarah, aktifis seni dan budaya serta aktifis lainnya tak segan-segan untuk pasang badan mempertahankannya” tutupnya.(pd)