DEMAK, SUARABUANA.com – Pada pukul 00.00 waktu Indonesia Barat, berbarengan dengan waktu pergantian tahun 2024 ke tahun 2025, diwarnai hujan gerimis sepanjang malam. Hujan tak hanya turun pada detik-detik menjelang berakhirnya tahun, namun sejak tenggelamnya matahari di ufuk barat, hujan sudah mulai turun dengan intensitas yang lebih tinggi.
Dalam suasana sepi sunyi, pada detik pertama hari Rabu 01/01/2025, terdengar berkali-kali suara petasan sebagai tanda pergantian Waktu telah berganti ke tahun baru.
Pada menit 00.39 WIB, suara gemuruh hujan makin deras. Rintikan hujan yang semula hanya gerimis, kini benar-benar berubah menjadi hujan deras yang bisa saja tidak reda.
Meski demikian, di berbagai belahan dunia yang lain, masih banyak terdapat masyarakat menikmati moment yang hanya terjadi setahun sekali ini, dengan berkumpul di lapangan desa sumberejo kecamatan mranggen kabupaten Demak.
Sebelum pergantian malam tahun baru 2025 warga masyarakat sumberejo dan sekitarnya di hibur dengan tarian kuda lumping masyarakat sekitar sangat antusias walaupun di guyur hujan
Pergantian Tahun Baru 2025 Diwarnai Hujan Gerimis Sepanjang Malam
Pergantian Tahun Baru 2025 Diwarnai Hujan Gerimis Sepanjang Malam
Salah satu tokoh masyarakat sumberejo bpk hambali yang mengadakan acara tersebut juga sangat senang menikmati pergantian tahun di lapangan kelurahan sumberejo kecamatan mranggen kabupaten Demak ratusan masyarakat ini berduyun-duyun dan berkumpul ke jantung lapangan sumberejo ini untuk menyaksikan moment pergantian tahun.
Setelah beberapa jam dinantikan, pada hitungan ke satu setelah hitungan dimulai dari angka ratusan warga yang berkumpul ini bersorak-sorai disertai suara letusan ratusan petasan yang dinyalakan di tengah tengah lapangan sumberejo kecamatan mranggen kabupaten Demak.
Pada detik-detik tersebut, terdengar lantunan doa-doa dari ratusan warga, “selamat datang tahun baru 2025, semoga ke depan menjadi tahun yang lebih baik dari kemarin”, ujar mereka yang terdengar Hampir bersamaan.
Bpk hambali tiap pergantian tahun selalu mengadakan pesta rakyat di desa sendiri biar warganya di malam pergantian tahun baru tidak pergi jauh jauh dari desa sumberejo biar warga desa sumberejo tidak kemana mana biar tidak ada hal hal yang tidak di inginkan
Ujar nya.
Kabiro Demak
M. Khoiril
