JAKARTA, SUARABUANA.com –
Proyek pembangunan Green House di wilayah kawasan Agro Wisata Cilangkap, Jakarta Timur, diketahui sudah mangkrak hampir selama tiga tahun.
Mangkraknya proyek pembangunan Green House di kawasan Agro Wisata Cilangkap, Jakarta Timur itu, telah memicu pertanyaan mendasar yang mengarah mencurigai Kepala Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (DKPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, dan Kepala UPT Pusat Pengembangan Benih dan Proteksi Tanaman (PPBPT), Iwan Indriyanto.
Kecurigaan yang dimaksud, terkait kepedulian dan urgensi proyek yang seolah tidak dibutuhkan. Padahal, pembangunan Green house ini sudah dianggarkan sejak tahun 2021.
Namun, karena wabah Covid-19, pemerintah Indonesia pun mengambil kebijakan menunda banyak proyek fisik, termasuk pembangunan Green house tersebut.
Pasca Covid-19 mereda, pada 2022 pun proyek ini baru bisa dimulai. Sayangnya, hingga akhir tahun anggaran dan sesuai kontrak kerja berakhir 20 Desember 2022, proyek ini tidak bisa diselesaikan kontraktornya.
Proyek yang diusulkan sejak lama dan tertunda karena Covid-19 ini pun berakhir dengan tidak berhasil diselesaikan CV Tata Cipta sebagai kontraktor pemenang tender dengan nilai Rp2,4 miliar.
Iwan menjelaskan, hingga berakhir kontrak pada 20 Desember 2022, progres pekerjaannya hanya 53 % dan jaminan pelaksanaan 5 persen dari nilai kontrak disita untuk disetor ke kas daerah.
“Tidak hanya sanksi itu, saya pun mengusulkan ke LKPP agar perusahaan ini dimasukkan daftar perusahaan blacklist karena telah merugikan Pemprov DKI,” kata Iwan.
Namun seiring berjalannya waktu, jelang tiga tahun anggaran berlalu, Iwan ternyata tidak pernah mengusulkan kelanjutan proyek tersebut.
Terkait kelanjutan proyek, Iwan hanya menjawab akan diusulkan pada 2026 mendatang. Selain itu, Iwan juga tak mau menjawab ketika ditanya nasib proyek yang dibiarkan begitu lama dan akan membuat material proyek terancam korosi dan rusak.
Sementara, Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati, yang dikonfirmasi awak media juga bersikap sama dengan Iwan Indriyanto. Bahkan, sebagaimana dikutip dari Info Indonesia, beredar kabar kalau Iwan Indriyanto akan menggantikan Suharini Eliawati sebagai Kepala Dinas KPKP jika nanti dia dipromosikan menjabat Asisten Perekonomian Pemprov DKI Jakarta. (Tim/Red)