Demak, SUARABUANA.com – Sabtu 19/7/2025
Dalam rangka memperingati peristiwa hijrah Rasulullah SAW dari Mekah ke Medinah yang menjadi titik awal penanggalan hijriah serta mempererat tali persaudaraan sesama umat Islam, maka Pimpinan Ranting NU Kebonbatur mengadakan lailatul Ijtimak Di hadiri Dari NU.kebonbatur Muslimat Nahdlatul Ulama
GP.ANSOR
Banser fatayat NU.
IPNU
IPPNU
PSNU pagar Nusa SeKelurahan Kebonbatur menggelar kegiatan pengajian lailatul ijtima rutinan selapan.berlangsung di Masjid Jamik AL, Mubarok Dukuh Bengkung Kelurahan Kebonbatur, Kecamatan mranggen kabupaten Demak yang di selenggarakan oleh panitia Ustad Ahmad ALi Sabtu malam (19/7/2025).
Kegiatan keagamaan yang ditujukan untuk memperkuat iman dan taqwa umat Islam ini mengajak para jama’ah memperdalam pemahamannya tentang ajaran agama, meningkatkan kualitas ibadah, serta memperkokoh hubungan dengan Allah SWT melalui kajian-kajian yang disampaikan KH. imam sayuti dari pondok pesantren IBROHIMIYYAH sehingga dapat mencerahkan dan memotivasi umat Islam dalam menjalani hidup dengan lebih baik sesuai dengan tuntunan agama.
Sebelum acara mauidhoh di mulai acara ijtima, di adakan istighosah yang di pimpin KH. Muhson
Pengajian yang dihadiri oleh Lurah Kebonbatur muhamad abdullah fatoni menghadirkan penceramah KH. Imam sayuti selaku pengasuh Pondok Pesantren IBROHIMIYYAH yang terletak di wilayah Brumbung mranggen Kabupaten Demak dengan mengangkat tema perkara yang diutamakan di dunia dan keutamaan sholat berjama’ah.
“Peringatan peristiwa penting ini tidak hanya sekedar mengenang sejarah, namun juga mengambil hikmah dan pelajaran dari perjuangan Rasulullah dan para sahabatnya dalam menegakkan Islam. Sehingga pengajian ini menjadi momen refleksi bagi umat Islam untuk memahami makna hijrah dalam konteks kehidupan modern dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” terang KH imam sayuti dihadapan 500 jama’ah yang hadir.
Menurutnya, pengajian lailatul ijtima merupakan ajang untuk berkumpul, berbagi ilmu dan saling menguatkan dalam kebaikan dalam suasana yang penuh kebersamaan sehingga diharapkan dapat membentuk masyarakat yang lebih solid, harmonis dan selalu berpegang teguh pada ajaran Islam dalam menjalani kehidupan sehari-harinya.
Tujuan melakukan tholabul ilmi atau menuntut ilmu yang merupakan salah satu perkara yang utama selama masih hidup di dunia selain untuk meningkatkan keimanan dan pemahaman mengenai ajaran agama demi mendapatkan ridha dan berkah dari Allah SWT yaitu memperbaiki kualitas hidup umat Islam. Karena dengan menguasai ilmu maka seseorang dapat mengembangkan keterampilan, memperoleh pekerjaan yang baik, dan berkontribusi positif terhadap masyarakat.
“Ilmu pengetahuan membantu umat Islam untuk menjalankan tanggung jawabnya sebagai khalifah di bumi dengan lebih efektif dan adil. Ilmu juga mendorong inovasi dan kemajuan yang memungkinkan umat Islam untuk menghadapi tantangan zaman dengan lebih siap dan mampu,” KH. Imam sayuti.
Di akhir pengajian, Ia menyebutkan dengan melaksanakan sholat berjama’ah lima waktu memberikan kesempatan untuk mendapatkan ilmu dan nasehat dari imam, memperkuat disiplin dalam menjalankan ibadah, serta akan mendatangkan keberhasilan dan kebahagiaan tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat.
Ahmad Ali sebagai ketua panitia ijtima, mengucapkan, “terimakasih atas partisipasinya semua seluruh warga RW 01 Dukuh bengkung Kebonbatur Mrnanggen Demak dengan berjalannya acara tersebut dengan berjalan lancar tidak ada halangan apapun,” Ucapnya.