Kabupaten Bogor, suarabuana.com – Rusaknya sepanjang jalan raya Kabupaten Bogor menuju ke pasar Ciampea yang berlubang-lubang dan dianggap membahayakan warga pengguna jalan, ditambah lagi dengan adanya curah hujan yang menggenangi dan menutup jalan tersebut, membuat warga Ciampea bersama RT, Kepala Desa dan Ormas BPPKB terpaksa harus turun tangan untuk memperbaikinya. Hal tersebut dibenarkan oleh Hendar sebagai ketua BPPKB Ciampea.
“Kami bersama-sama warga Ciampea dan para anggota BPPKB, terpaksa harus turun juga untuk menutupi jalan-jalan yang berlubang, kami sangat kuatir dengan banyak pengguna jalan yang jatuh terperosok masuk kekubangan jalan tersebut, akibat tertutup air hujan, terutama bagi anak-anak sekolah dan warga yg pada pergi kepasar “, ungkap Hendar pada suarabuana.com. Selasa ( 30/11 ).
Sementara itu menurut Hendar kembali, bahwa jalan tersebut sudah dua tahun tidak mendapat perhatian dari pihak PUPR melalui UPT Infrastruktur Jalan dan Jembatan Wilayah IV Ciampea. “Semoga saja dengan adanya gebrakan dari masyarakat Ciampea yang mau turun memperbaiki jalan demi kepentingan masyarakat, pihak Pemkab dapat melek mata, untuk diperbaiki di tahun 2022”, pungkas Hendar. ( Muklis ).