Depok, SUARABUANA.com – Eman Sutriadi, Ketua Gerakan Depok Bersatu (GEDOR) dan Pembina Masyarakat Pemerhati dan Peduli Pendidikan Indonesia, melakukan silaturahmi dengan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Depok, Gunawan Sumarsono, SH, MH, pada Rabu, 30 Juli 2025.
Eman menceritakan kepada suarabuana, silahtuhrahminya membahas persoalan hukum terkini dan perintah harian Jaksa Agung RI. Fokus utama obrolan adalah dua poin penting :
– Poin 1 : Menggunakan Hati Nurani dan Akal Sehat: Jaksa Agung menekankan pentingnya menggunakan hati nurani dan akal sehat dalam melaksanakan tugas dan kewenangan. Hal ini bertujuan untuk memastikan keadilan dan integritas dalam penegakan hukum.
– Poin 2: Penegakan Hukum Berorientasi pada Kesejahteraan Masyarakat: Jaksa Agung juga menekankan pentingnya penegakan hukum yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa penegakan hukum tidak hanya efektif, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat.
Mereka sepakat untuk melakukan pembenahan dalam persiapan menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045, dengan berfokus pada peningkatan kualitas penegakan hukum dan pelayanan publik. Dengan demikian, diharapkan proses penegakan hukum di Kota Depok dapat berjalan dengan lebih baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Kalimat “Mengapa harus Mengambil, Jika Meminta Saja Diberikan” dari Gunawan Sumarsono, SH, MH, dapat diartikan sebagai refleksi tentang pentingnya integritas dan etika dalam menjalankan tugas dan wewenang. Dalam konteks penegakan hukum, kalimat ini mungkin menyiratkan beberapa hal:
1. Integritas dalam Penegakan Hukum: Penegakan hukum harus dilakukan dengan integritas yang tinggi, tanpa memanfaatkan kekuasaan untuk keuntungan pribadi.
2. Etika dalam Bertindak: Tindakan penegakan hukum harus berlandaskan pada etika yang kuat, memastikan bahwa keadilan ditegakkan tanpa ada kepentingan pribadi yang dipertaruhkan.
3. Keadilan yang Adil: Penegakan hukum harus berorientasi pada keadilan yang sebenarnya, bukan pada kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.
Dengan demikian, kalimat ini mengajak kita untuk merenungkan pentingnya menjalankan tugas dengan integritas, etika, dan keadilan yang tinggi, ucap Eman.(Novo)