HAL-SEL, Suarabuana.com Organ tubuh yang telah ditemukan warga Masyarakat Desa Kasiruta Dalam (Kasdam), Kecamatan Kasiruta Timur, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) membuat geger warga setempat. (03/05).
Pasalnya, setelah bangkai yang di temukan dari beberapa titik, keluarga korban menduga jasad tersebut milik korban yang beberapa lalalu hilang yang di anggap menjadi santapan buaya. Namun, organ tubuh yang suda diduga milik korban Hal ini terlihat jelas ada potongan barang Tajam di organ tubuhnya. Kamis, 19 Mei 2022.
Hak ini di jelaskan salah satu warga, yang tidak terlepas dari bagian paman Korban yakni Bapak Hasim Muni (62), membenarkan.
“Setelah kami menemukan beberapa organ tubuh yang yang berhamburan dari tiga titik saat melakukan pencarian yang diduga itu adalah jasad korban, terlihat jelas ada beberapa potongan pada organ tubuhnya. Ungkapnya.
Lanjut Hasim. Bahwa, usai ditemukan organ tubuh korban, dirinya meminta harus di rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Halmahera Selatan untuk di otopsi agar mendapat kepastiannya. Namun, kata hasim. Mantri yang memeriksa organ tubuh tersebut diduga kuat menolak dengan keras untuk di bawah ke Rumah Sakit.
“Pertama kali ditemukan organ tubuh ada tanda potongan barang tajam sehingga saya meminta Pak Mantri Ismail Subur agar dibawah ke Rumah Sakit di Labuha, tetapi Pak Mantri menolak dengan alasan bahwa organ tubuh yang ditemukan milik AIA (Korban) yang hilang itu jelas orang tubuh manusia milik si korban, sehingga tidak perlu dibawah ke Rumah Sakit.” Kata (Hasim)
Hasim juga menambahkan. “saat serpihan-serpihan organ tubuhnya korban di temukan, waktu yang singkat telah di sepakati keluarga besar untuk melakukan otopsi. Namun sayangnya gagal untuk rujuk ke RSUD Halsel, sehingga organ korban berhasil di makamkan setelah Ismail Subur (mantri) mampu meyakinkan keluarganya.
Mantri Ismail Subur diketahui bekerja di Puskesmas Desa Loleojaya Kecamatan Kasiruta Timur, saat awak media kunjungi ke tempat tinggalnya yang berada di perumahan Perhubungan Desa Hidayat Kecamatan Bacan (Halsel), telah kembali ke tempat tugasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, yang bersangkutan melalui vhia tlpn belum ada respon balik.
(Red).