Jakarta, SUARABUANA.com 12 Juli 2025 – Penjabat (Pj.) Kepala Desa Kurunga, Kecamatan Kepulauan Joronga, Halmahera Selatan, Yahya Husen S.Pd, baru-baru ini melakukan kunjungan langsung yang bersejarah ke Jakarta. Kunjungan ini dimanfaatkan untuk menjalin komunikasi dan kolaborasi erat dengan mahasiswa asal Desa Kurunga yang tengah menempuh pendidikan di ibu kota. Pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh antusiasme ini menghasilkan dukungan penuh dari para mahasiswa untuk pembangunan Desa Kurunga.
Rifaldi Takdir, Ketua PC. HMP2K DKI Jakarta, menegaskan bahwa kunjungan Kepala Desa adalah momen penting yang menunjukkan komitmen beliau dalam merangkul seluruh elemen masyarakat, mahasiswa termasuk yang berada jauh dari kampung halaman.
“Dalam pertemuan tersebut, Kepala Desa memaparkan berbagai program pembangunan dan tantangan yang dihadapi Desa Kurunga, sekaligus mendengarkan aspirasi serta masukan dari para mahasiswa,” ujar Rifaldi.
Para mahasiswa menyambut baik inisiatif Pj. Kepala Desa Yahya Husen ini. Mereka mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas perhatian yang diberikan oleh pimpinan desa. Risal M Nur, Ketua PAO HMP2K Cabang DKI Jakarta, menyampaikan, “Kami merasa sangat diperhatikan dengan kedatangan Bapak Kepala Desa ke Jakarta. Ini menunjukkan bahwa beliau benar-benar peduli terhadap masa depan dan peran kami sebagai pemuda perantauan.”
Dukungan penuh yang diberikan mahasiswa tidak hanya sekadar ucapan lisan, melainkan juga komitmen nyata untuk turut serta aktif dalam pembangunan desa.
Alfi Abusar, Ketum Demisioner PAO HMP2K Cabang DKI Jakarta, mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pj. Kepala Desa Kurunga, Yahya Husen S.Pd, yang telah menyempatkan waktu berdiskusi dengan mahasiswa, khususnya yang ada di Jakarta.
“Pembahasan mengenai perkembangan Desa Kurunga, tentang pembangunan, pendidikan, dan peran perusahaan PT. Gelora Mandiri Membangun (PT. GMM) dalam memenuhi kewajibannya di desa, serta sosialisasi pencegahan nikah di usia dini yang saat ini menjadi isu panas di kalangan pendidikan, masyarakat, dan pemerintah daerah,” tutur Alfi.
Para mahasiswa, sebagai agen perubahan, menegaskan dukungan mereka terhadap niat baik Kepala Desa demi kesejahteraan masyarakat Kurunga. “Menurut Machiavelli, apabila pemimpin ingin dicintai oleh masyarakatnya maka dia harus membuat pendekatan secara intens kepada masyarakat ataupun dia harus menyejahterakan rakyatnya,” tambah Alfi, menggarisbawahi pentingnya pendekatan pro-rakyat.
Para mahasiswa menyatakan kesiapan mereka untuk berkontribusi melalui ide, gagasan, dan tenaga, terutama dalam bidang pendidikan, pengembangan sumber daya manusia, serta promosi potensi desa.
Di kampung halaman, masyarakat Desa Kurunga juga menunjukkan solidaritas yang kuat. Melalui berbagai platform komunikasi, mereka menyampaikan dukungan dan doa agar kunjungan Kepala Desa di Jakarta berjalan lancar dan membawa manfaat besar bagi kemajuan Desa Kurunga.
Kunjungan ini diharapkan menjadi jembatan yang mempererat hubungan antara pemerintah desa dengan warganya yang merantau, sekaligus menjadi titik awal bagi sinergi yang lebih kuat untuk mewujudkan Desa Kurunga yang lebih maju dan sejahtera.(red)
