Jakarta, SUARABUANA.com – Aksi Cepat Respon Polisi RW Polsek Cengkareng menyelamatkan seorang warga yang diduga hendak melakukan percobaan bunuh diri.
Korban seorang pria yang diketahui berinisial EAS (21) warga jl pedongkelan pasar dangdut Cengkareng Jakarta Barat ditemukan oleh polisi RW dalam kondisi leher tersayat senjata tajam di jalan kincir rt 003/006 Cengkareng timur, jakarta barat, pada hari senin (20/3/2023), sekira pukul 18.50 Wib.
Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat Kompol Hasoloan Situmorang saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Ya benar, korban diduga hendak akan melakukan percobaan bunuh diri karena depresi yang bersangkutan tidak memiliki pekerjaan tetap,” ujar Hasoloan saat dikonfirmasi, Selasa (21/3/2023).
Hasoloan menjelaskan, korban yang diketahui seorang pria berinisial EAS (21) warga jl pedongkelan pasar dangdut Cengkareng Jakarta Barat ditemukan oleh polisi RW dalam kondisi leher tersayat senjata tajam di jalan kincir rt 003/006 Cengkareng timur jakarta barat.
“Dari Keterangan Yang Kami Peroleh dari saksi korban depresi kemudian mencoba bunuh diri dengan meminum porstek dan menyayat lehernya sendiri dengan menggunakan pisau dapur,” ucapnya.
Setelah kejadian tersebut, anggota Polisi RW yang bertugas dilokasi kebetulan sedang melakukan sambang ke warga binaannya.
”Mendapatkan laporan tersebut kemudian polisi RW mendatangi lokasi dan menyelamatkan korban dengan membawa ke RSUD Cengkareng ,” terangnya.
Korban saat ditemukan sudah dalam keadaan berlumur darah dipinggir got.
Berkat kesigapan polisi RW hasil besutan dari bapak kapolda metro jaya Irjen Pol Dr M Fadil Imran berhasil menyelamatkan nyawa korban.
”Korban selamat dan saat ini sudah mendapatkan perawatan oleh tim medis RSUD Cengkareng,” pungkasnya.
Sebelumnya Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi melepas sebanyak 587 personel gabungan yang telah ditunjuk dan dikukuhkan sebagai polisi RW.
Dimana Kombes Pol M Syahduddi menekankan kepada personel Polisi RW untuk berperan aktif dan dekat dengan warganya serta menjadi problem solving bagi warga binaannya. (Redaksi/Imam)